Selasa, 19 Mei 2020

PERUM PERHUTANI KPH SEMARANG JUARA PERINGKAT 4 LOMBA MILLINIALS INNOVATION SUMMIT 2020 BUMN


Bhayangkara Perdana News Semarang, Sebuah ajang adu ide dan kreatifitas yg mengundang para generasi Millineal  untuk  mewakili  BUMN dalam menciptakan strategi bisnis dan teknologi yg dapat bermanfaat  bagi perusahaan dan masyarakat. 19/05/2020.


Lomba Millenials Innovation  Summit 2020 yang di ikuti oleh  karyawan karyawati sewilayah Perum Perhutani , jenis lomba yang dilaksanakan mencakup 3 kategori yaitu ; 1. Innovation  businness Strategi, 2.Innovasi Technology breakthrough, 3. Social Innovation.

Dalam kesempatan itu Awak Media bhayangkara perdana news menemui pemenang lomba  peringkat ke 4 kategori " social Innovation "  Memanfaatkan daun Gamal (Glirisiasepiumsp)  & daun kayu putih (melalueca leucadendrasp) sebagai bahan Hand Sanitizer untuk  upaya pencegahan penyebaran COVID-19 (corona virus  disease  2019)  dari KPH Semarang Pardhan Aji Pranantyo  supervisor  bidang Agro dan bisnis  & Yossi Elfirani  Kepala urusan Teknik kehutanan," yang menjadi motifasi dalam mengikuti lomba ini yaitu atas ilmu dan bimbingan dari Adminitrastur/KKPH Semarang Kaerudin ,S Hut ,MM Beserta jajarannya juga potensi dari hasil perum perhutani KPH Semarang yaitu daun Gamal dan daun  kayu putih,untuk di buat hand sanitizer apalagi indonesia sedang di landa pandemi Covid-19 hal ini sangat bermanfaat besar," katanya.

Perum Perhutani  telah mengembangkan tanaman Gamal (Glirisidiasepiumsp) salah satu  jenis  tanaman  hutan  penghasil energy atau sebagai tanaman energy (biomass) yg di mulai tahap awal thn 2013 di KPH Semarang  pengembangan tanaman Gamal yang bekerja sama dgn PT Kofpidi sampai thn 2019 ini KPH Semarang  telah menanam tanaman Gamal seluas  4.164,24 Ha dan akan di tambah 704 Ha lagi pada thn 2020 sehingga entimasi produksi sebesar 105.285 m3 atau setara dengan 84.741 ton daun Gamal," Ulasnya.

Menurutnya," Di KPH Semarang juga di tanam jenis tanaman kayu putih (melaleuca leucadendrosp) sejak tahun  2015 sehingga luas tanaman kayu putih  di KPH Semarang 1.745.40 Ha dan selama ini pemanfaatannya hanya di suling untuk minyak kayu putuh sebagai minyak Atsiri,"tambahnya.Innovasi dalam memanfaatkan daun Gamal dan daun kayu putih untuk bahan hand sanitizer  pada saat ini sangatlah tepat dan baik,apalagi untuk nutrisi maupun dunia kesehatan. 

Perum perhutani KPH Semarang dalam kèmenangan walau di peringkat ke 4 di lomba ajang ide  Millinials innovation summit 2020 kategori social innovation  menjadi gebrakan suatu usaha  yang bisa mendongkrak kemajuan teknologi di Perum perhutani  khususnya KPH Semarang.(MBP-NEWS FIRMAN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komjen Listyo Sigit Alumni Yang Peduli Guru Dengan Sekolahnya

Bhayangkara Perdana News Bali, JAKARTA --Wakil Kepala Humas SMAN 8 Yogyakarta Nunik Sri Ritasari mengungkap, sosok calon Kapolri Komjen List...