Hal tersebut merupakan bagian dari tindaklanjut Pemerintah Daerah dalam menjalankan arahan Gubernur Bali I Wayan Koster, yang meminta jajaran Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Bali hingga Kabupaten memberikan fokus pada pengelola pasar tradisional, desa adat, dan kelurahan sebagai ujung tombak penanganan Covid-19 saat ini.
Menurut Bupati Mas Sumatri penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi harus dijalankan bersama serta harus diarahkan pada bagaimana tatanan masyarakat tetap aman dari Covid-19.
"Kita maksimalkan pencegahan menekan penyebaran virus Covid-19. Namun di sisi lain, ekonomi tetap produktif. Dengan begitu aspek kesehatan tetap diperhatikan dan sekaligus produktivitas ekonomi bisa perlahan ditingkatkan di tengah pandemi," ujar Mas Sumatri.
Dirinya juga menyatakan semua sudah dilaksanakan secara maksimal terkait penataan pasar atas berkat kerjasama Pemerintah dan masyarakat.
"Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah melaksanakan penataan ini dengan maksimal. Kerjasama yang baik ini tentunya bertujuan memperkecil transmisi lokal," ungkap Mas Sumatri.
Mas Sumatri juga menambahkan untuk alur masuk dan keluar Pasar Amlapura Timur telah diatur dengan 2 alur pintu masuk, dan 2 alur pintu keluar. Begitupula dengan jam operasional pasar tradisional akan dimulai pada pukul 04.00 pagi sampai pukul 14.00 siang.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Mas Sumatri kembali mengingatkan dan menegaskan agar masyarakat patuh menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
"Pertama, masyarakat wajib memakai masker kemanapun pergi. Kedua, wajib menjaga jarak minimal 1 meter, yang ketiga wajib sering cuci tangan dan bagi para pedagang atau penjual mereka wajib memakai masker, wajib memakai pelindung wajah untuk melindungi pembeli dan penjual dari resiko tertular Covid," tegas Mas Sumatri.
Dalam setiap kesempatan turun ke lapangan, Bupati Mas Sumatri menyatakan tak segan menindak tegas pedagang yang membandel dan tidak mengikuti aturan.
"Akan ada sanksi tegas tentunya bila ada yang tidak mengikuti aturan, bahkan tidak diperkenakan untuk berjualan, ini semua demi kebaikan bersama," tegas Mas Sumatri.
Namun demikian menurut Bupati Mas Sumatri, di tengah pandemi seperti sekarang ini masyarakat harus tetap produktif.
Maka dari itu, dirinya berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan dan mengoptimalkan momentum ini agar masyarakat dapat benar-benar mematuhi peraturan dan kedisiplinannya dengan selalu menjaga serta menerapkan protokol kesehatan dalam rangka melindungi diri maupun orang Iain. (MBP NEWS- I Nengah)
main poker dengan banyak penghasilan
BalasHapusayo segera hubungi kami
WA : +855969190856