Rabu, 06 Juni 2018
GELAR PASUKAN OPERASI KETUPAT CANDI 2018 MENGHADAPI HARI RAYA IDUL FITRI
WONOGIRI, Bertempat di lapangan Giri Krida Bakti Wonogiri telah dilaksanakan upacara gelar pasukan Operasi Ketupat Candi 2018, Rabu (6/6/2018) pukul 08.00 Wib.
Hadir dalam kegiatan tersebut Jajaran Forkompinda Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede beserta Wakapolres Kompol Aidil Fitri Syah, Komandan Kodim 0728 Letkol M. Herri Amrulloh yang diwakili Pasipers Kapten Inf Prahwoto dan tamu undangan lainnya.
Dalam Apel ditandai penyematan pita oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo kepada perwakilan dari TNI, POLRI dan Dishubkominfo.
Bertindak sebagai Pembina apel Bupati Joko Sutopo dan pemimpin apel AKP Dwi Erna Rustanti.
Dalam perhatiannya Bupati Joko Sutopo membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi M.Tito Karnavian.
Joko Sutopo mengatakan dimana dalam amanat tersebut yaitu operasi tersebut berlangsung selama 18 hari, dari tanggal 7 sd 24 Juni 2018. Dengan menurunkan sebanyak 173.397 personel pengamanan gabungan, yang terdiri dari unsur Polri, TNI, Pemda, serta stakeholders terkait, dan elemen masyarakat lainnya.
“Rencana operasi disusun melalui serangkaian evaluasi terhadap pelaksanaan Operasi Ramadniya pada tahun 2017. Disertai analisa potensi gangguan kamtibmas di tahun 2018. Sehingga pada pelaksanaan operasi tahun ini, setidaknya terdapat 4 potensi kerawanan yang harus diwaspadai bersama,” Ujar Joko Sutopo.
Dia menambahkan potensi kerawanan pertama adalah stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan. Pada tahun 2017 secara umum stabilitas harga pangan dapat terjaga dan tidak terjadi kelangkaan bahan pangan.
“Hal itu dapat diwujudkan berkat kerjasama dari semua instansi terkait seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, Bulog, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), maupun Satgas Pangan Polri,” ucap Joko Sutopo.
Pada tahun ini, jelasnya potensi permasalahan masih berkisar pada masalah distribusi pangan, upaya penimbunan oleh kelompok kartel/mafia pangan, maupun perilaku negatif pelaku usaha yang menaikkan harga di atas harga yang telah ditetapkan.
“Oleh sebab itu, diperlukan kerja sama dan langkah proaktif dari stakeholders terkait guna mengatasi hal ini,” kata Bupati Joko Sutopo.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan kendaraan dinas dari dinas Instansi yang siap dikerahkan dalam pam hari raya nanti. (MBP News.com/Anang.s)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Komjen Listyo Sigit Alumni Yang Peduli Guru Dengan Sekolahnya
Bhayangkara Perdana News Bali, JAKARTA --Wakil Kepala Humas SMAN 8 Yogyakarta Nunik Sri Ritasari mengungkap, sosok calon Kapolri Komjen List...
-
DEMAK MBP-News , Demak AKBP Maesa Soegriwa, S.I.K bertindak sebagai Inspektur Upacara pada upacara penurunan bendera Merah Putih dalam r...
-
MBP-NEWS GROBOGAN , Sungguh tragis yang dialami Siti Marfuah (35) warga Desa Ringin harjo Rt 03/RW 01 kecamatan Gubug kabupaten Grobogan ...
-
BHAYANGKARA PERDANA NEWS - KOTAWARINGIN BARAT, Dengan banyaknya kejadian penyerangan terhadap Mako (Markas Komando) Polri oleh ora...



Tidak ada komentar:
Posting Komentar