Pasaman MBP-NEWS, Penerimaan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Dinagari Panti Selatan Kecamatan Panti Kabupaten Pasaman Menimbulkan Pertanyaan, Kamis 10 Wib 23/8/2018
Berawal dari Pengumuman enam orang SOTK yang yang lulus penjaringan ujian penerimaan perangkat nagari panti selatan diduga berbau Nepotisme
Muhamad Abdi Lubis ketua Forum Anak Nagar Panti Selatan Mengatakan, Kami atas Nama Forum Anak Nagari Panti Selatan Menduga ada main mata antara pihak-pihak seleksi dengan SOTK yang lulus penjaringan
Katanya lagi, Para peserta yang lolos pada umumnya punya hubungan emosional yang erat dengan Wali Nagari,Perangkat Nagari bahkan perangkat wali nagari juga lulus dari Tes penerimaan tersebut
Oleh sebab itu katanya, Pada hari ini kamis tgl 23 agustus 2018 kami menyurati wali nagari dan meminta agar menunda pelantikan perangkat yang lulus, memperlihatkan soal jawaban yang asli atau manual, mengumumkan hasil ujian agar kami mengetahui hasi ujian kami yang sebenarnya
Pantawan MBP-News, Terlihat berbondong-bondong para peserta ujian perangkat nagari panti selatan dan anggota Forum anak nagari panti selatan mendatangi kantir wali nagari panti selatan
Muhamad Abdi Lubis ketua forum anak nagru panti selatan mengatakan, sambil memperlihatkan surat keberatan atas kelulusan SOTK yang diduga sarat dengan nepotisme
Katanya surat ini ditujukan kepada wali nagari panti selatan dan ditembuskan kepada Bamus, Camat, Pemerintahan Nagari dan pihak terkait, kepada bamus telah kami serahkan dan berjanji bertemu untuk memusyawarahkan dikantor wali nagari panti selatan, Pungkasnya
Berselang beberapa lama terlihat, Buya Lukaman ketua bamus bersama dua anggota Bamus Nagari Panti Selatan, ........sekna beserta perangkat nagari panti selatan, Katipmas dan LSM
Karisuwir Wali Nagari Panti Selatan yang pada saat itu sedang melaksanakan pemotongan kurban Aidil Adha datang kekantor untuk menerangkan katanya, mengenai SOTK yang lolos itu diluar wewenang kami karena mereka yang lolos telah lulus dan dijaring oleh panitia time penjaringan dari kabupaten dan tidak ada kaitannya dengan wali nagari
" setelah menjelaskan beberapa menit Karisuwir wali nagri panti selatan pergi untuk kembali ketempat pembantaian korban dan menyerahkan kepada sekna untuk meyelesaikan persoalan"
Setelah beberapa lam maka diambil keputusan untuk bermusyawarah di Aula kantor wali Nagari Panti selatan yang dihadiri Ketua Bamus beserta dua anggota, Muhammad Abdi Lubis ketua forum anank nagari panti selatan beserta anggota, LSM, Sekretaris Nagari ( sekna) dan dua orang perangkat nagari
Musyawarah yang dipimpin oleh sekna dan terjadi tanya jawab yang cukub alot
Pertanyaan demi pertanyaan dilotarkan oleh peserta rapat karna ada pertanyaan yang harus dijawab oleh panitia penjaringan dan Camat maka musyawarah dihentikan untuk dijadwalkan kembali dengan waktu yang ditentukan oleh Nagari panti selatan
Pada musyawarah tersebut disepakati untuk mencatat pertanyaan- pertanyaan pada musyawarah dan dituangkan dalam berita acara untuk dijawab pada musyawarah selanjutnya dan menunda pelantikan perangkat yang lulus sampai persoalan selesai (MBP-News-masta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar