Rabu, 14 November 2018

Bursa Inovasi Desa Di Kendal Targetkan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Pedesaan



KENDAL MBP-News,  KabupatenKendal dilihat dari potensi wilayah justru berada di kehidupan masyarakat desa. Hal ini jelas karena wilayah Kabupaten Kendal sebagian besar masih berupa pedesaan yang butuh support infrastruktur jalan desa untuk bangun akses ekonomi yang didukung dengan suntikan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa. Pemikiran kedepannya, kemanfaatan Dana Desa tidak hanya untuk pembangunan phisik tetapi sebagai pendorong adanya pertumbuhan ekonomi masyarakat desa melalui BUMDes.

Untuk itu Pemkab. Kendal dalam kepemimpinan Bupati Mirna Annisa untuk bangun ekonomi memilih fokus untuk garap potensi desa yang berjumlah 266 desa diantaranya sudah berkembang dan memiliki usaha mandiri yang akan lebih maju dengan rangsangan kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) pada hari ini (14/11/18) di lapangan desa Sambungsari Kecamatan Weleri Kendal yang dibuka Bupati Kendal dr. Mirna Annisa, MSi bersama Sekda Moch Toha, Kepala OPD, Camat, Kades dan Pelaku Usaha (UMKM) Desa yang menampilkan berbagai potensi dari jenis usaha, wisata, budaya dan kesenian.


Adapun tujuan kegiatan Bursa Inovasi Desa disampaikan Bupati Mirna Annisa, sebagai sarana untuk meningkatkan ekonomi lokal yang berbudaya, terjaganya kelestarian alam dan stabilisasi lingkungan yang sudah dirintis dua desa yakni desa Gondang dan desa Limbangan Kecamatan Limbangan belum lama ini mendapatkan penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup yang berhasil melaksanakan Program Kampung Iklim (Proklim) Kementerian Lingkungan Hidup.

Selain membuka Bursa Inovasi Desa 2018, Mirna Annisa berkesempatan mengunjungi stand-stand inovasi desa diantaranya : seperti yang disampaikan Camat Cepiring Endah Ispriyandini, kecamatan Cepiring menampilkan 6 inovasi desa seperti distinasi embung desa yang didukung dengan anggaran dari Pemprov Jateng (desa Margosari), desa Kaliayu usaha kripik tempe, desa Cepiring tusuk sate, desa Sidomulyo tampilkan kesenian dan budaya, dan desa Kalirandu pemanfaatan  program Pamsimas selain desa Karangayu melalui BUMDes membuka kios pengolahan sampah.

Untuk mengetahui potensi inovasi desa lainnya di wilayah kecamatan di kabupaten Kendal  telah diterbitkan buku panduan atau dokumen pembelajaran Inovasi Desa Kabupaten Kendal yang dibagi-bagikan para pejabat OPD, Camat, Kepala Desa dan Tamu undangan.(MBP-NEWS/Anto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komjen Listyo Sigit Alumni Yang Peduli Guru Dengan Sekolahnya

Bhayangkara Perdana News Bali, JAKARTA --Wakil Kepala Humas SMAN 8 Yogyakarta Nunik Sri Ritasari mengungkap, sosok calon Kapolri Komjen List...