Di Sinyalir Terjadi Kecurangan Pemilu DPRD Dapil 4 Kabupaten Pasaman

Pemilihan Umum DPRD Kabupaten  Pasaman dapil. 4  Terindikasi Terjadi Penggelembungan dan Pengurangan Suara Pada Dua Puluh (20) TPS di kecamatan padang gelugur dan kecamatan Rao Selatan kabupaten Pasaman Sumatera Barat

MBP-NEWS Pasaman, Senin 11:00 Wib 22 April 2019 Parulian Caleg Partai Golkar daeraah pemilihan dapil. 4 di kecamatan padang gelugur kecamatan Rao Selatan dan kecamatan Mapatunggul Selatan merasa sangat dirugikan akan dugaan terjadinya penggelembungan dan pengurangan suara tersebut  lansung melaporkan   kepada Bawaslu  kecamatan di Rao Selatan dan diterima  oleh Staf Bawawaslu Delfitrina S. Pd.

Kata Parulian, saya sangat yakin telah terjadi dugaan kecurangan di 20 TPS di kecamatan padang gelugur dan kecamatan rao selatan hal itu dibuktikan dengan tidak di tandatanganinya oleh saksi beberapa C1 saksi partai dan C1 plano yang seharusnya wajib ditandatangani Saksi-saksi partai peserta pemilu .

Sangat jelas kata Parulian, bahwa petugas-petugas KPPS di TPS-TPS  bekerja asal-asalan sampai-sampai C1 saksi partai dan C1 plano tidak ditanda tangani Saksi-saksi partai pesertai pemilu, pungkasnya

Sukri Ketua PPK kecamatan ketika dihubungi lewat telfon  mengatakan, tidak ada pengelembungan dan pengurangan suara itu hanya  salah tulis oleh petugas-petugas TPS dan memang ada C1 yang tidak ditanda tangani

Darvila Sandri anggota Bawaslu mengatakan, pada penghitungan ditingkat kecamatan akan Merekomondasilan kepada PPK supaya dicocokan antara C1 hologram dengan C1 plano apabila tidak sesuai maka hasil dari C1 plano disalin ke D2

Kata Darvila Sandri,  Mengenai C1 saksi partai dan C1 plano yang tidak ditandatangani akan membicarakan dengan PPK

Taufik divisi perencanaan data dan informasi kabupaten pasaman mengatakan, mengenai adanya penggelembungan dan pengurangan suara akan mencocokan dengan C1 hologram dengan C1 plano kemudian menyalin k D2

Lanjut taufik,  mengenai C1 saksi partai dan C1 plano yang tidak di tandatangani akan mempertanyakan kepada KPPS setempat

Penghitungan suarapun mulai dilakukan ditingkat kecamatan

Saat proses penghitungan berjalan salah seorang saksi dari partai demokrat Takim mempertanyakan kenapa pada C1 yang dia miliki ada satu suara partai PSI sedangkan C1 di PPK tidak ada Takim pun saksi dari partai Demokrat meminta agar kotak suara dibuka untuk  membuktikan apakah suara Partai PSI ada atau tidak tidak

Akan tetapi Zulfikar ketua PPK menolak membuka kotak suara dan menampar meja sambil mengatakan "itu hanya satu suara partai PSI kenapa dipersoalkan"

Hal tersebut spontan menyulut emosi masa pendukung Caleg yang berada diluar kantor camat Rao selatan dan berlarian ingin mendobrak ruangan tempat penghitungan suara,  polisi yang mengawal jalannya proses penghitungan tersebut lansung bertindak dan melepaskan tembakan ke udara agar masa berhenti dan tenang jangan sampai tersulut emosi

Fahrul Roji Kapolsek yang berada ditempat dan personil kepolisian yang berjaga-jaga lansung menghentikan masa dan memberikan pengarahan, masapun bisa tenang dan penghitungan suarapun dihentikan untuk sementara waktu (MBP-NEWS /amri masta)