MBP-News Aceh Singkil, Membesarkan mulai dari awal lahir dan merawat hingga tumbuh Dewasa layaknya anak yang memiliki ayah ibu tidaklah mudah bagi seorang nenek yang hidup sendiri.
Kisah itu yang sedang di alami nenek bernama CUMA, ketika di sambangi MBP-News dirumahnya, Penduduk Sianjo- anjo kecamatan Gunung Meriah ,kabupaten Aceh Singkil.Kamis(24/10/2109).
Kedua anak itu terlahir kembar, di tinggal kedua orangtua nya karena keadaan ekonomi hingga keduanya berpisah
Sang nenek ini sudah terbilang usia lanjut. Namun beliau tidak pernah berputus asa dalam memenuhi kebutuhan kedua cucunya hingga bersekolah saat ini sedang duduk di kelas 3, SDN 3 Rimo, Kecamatan Gunung Meriah.
Bila bercerita tentang kehidupan perekonomian , nenek ini sangatlah memperihatinkan, rumah yang ia huni bersama kedua cucunya sangatlah tidak layak di tempati.
Namun apa yang harus di perbuat ,untuk makan saja adanya dari hasil sayur-sayur yang ia tanam dari lahan yang ia pinjam dari salah satu masyarakat setempat.
Saat keduanya ditanya Tentang cita-cita ," Aku ingin jadi Polwan dan aku ingin jadi Ustadzah " kata Wahyunita dan Sarita.
" Saya bangga punya mereka, bagi saya mereka ini adalah anugrah terindah, yang kelak mampu menjaga saya disaat sudah tidak berdaya, kalau masalah rizki, saya percaya kepada Allah, karena mereka sudah punya rizki masing- masing".kata nenek CUMA.
Harapan kepada pemerintah supaya ada perhatian dan peduli, akan kehidupan para janda lansia, yang mengalami kesulitan dan serba keterbatasan dengan mata pencaharian. ( MBP-Helvi DW Manaik/ Aceh Singkil).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar