Rabu, 29 April 2020

Dugaan Pungli Pemindahan Pasar KTM yang Terletak di Desa Tanjung Mas Makmur Mesuji Tmur Terkesan Berjalan Mulus


Bhayangkara Perdana News Mesuji, 29-04-2020, Dugaan pungutan liar ( pungli) yang di lakukan oknum di pasar terkesan berjalan mulus semenjak pertama kali pada tanggal 11-04-2020  sampai saat ini  hari Rabu  awak media bhayangkara perdana news. com terus melakukan penelusuran terkait adanya kabar dugaan pungli yang di lakukan oleh oknum Insial I.


Warga pedagang pasar saat di konfirmasi sangat menyayangkan cara sistem pengundian yang di anggap tebang pilih sedangkan masi banyak korban kebakaran pada tahun 2015 yang lalu sampai saat ini belum mendapatkan tempat, Sedangkan orang baru bukan korban kebakaran justru mendapat dua los pasar yang langsung di jebol di jadikan satu.


Mbah kancil 65 th salah satu korban kebakaran pada tanggal  8-5-2015 yang lalu mengungkapkan  kekecewaan di awak media bhayangkara perdana news.com terhadap oknum tukang undi pasar padahal menurutnya saya korban kebakaran, ujarnya, tapi setelah saya menghadap kepada Insial I untuk meminta masukan dalam undian malah mendapatkan perkataan jual jamu mau minta los pasar, Mendengarkan perkataan demikian Mbah kancil 65 tahun mengelus dada menahan perih yang dia rasakan. 

Engko 49 th saat di konfirmasi terkait keberadaannya berjualan di pasar kota mandiri terpadu ( KTM) kecamatan Mesuji timur kabupaten Mesuji propinsi Lampung menuturkan, Sudah hampir lima tahun saya berdagang di sini tapi belum juga mendapatkan los pasar bila malam tiba saya tidur di dalam gerobak dengan ukuran 1x2 meter ya.. mau gimana lagi mas kalau mau di bilang sempit ya.. sudah pasti, ungkapnya 

Sementara itu menurut keterangan dari beberapa pedagang pasar yang enggan di sebutkan namanya bahwa penempatan pedagang yang baru rata-rata kebanyakan bukan korban kebakaran sedangkan korban kebakaran yang lama saja masih aktif berjualan di pasar dan masih banyak belum mendapatkan los pasar. 

Dari keterangan beberapa pedagang pasar awak media bhayangkara perdana news.com berhasil mengumpulkan data keterangan baik itu rekaman dan video keterangan pedagang yang sudah memberikan uang kepada Insial I dengan tujuan supaya mendapatkan dua los pasar harus memberikan dengan sebutan  lemesan dengan adanya dugaan suap atau pun pungli awak media bhayangkara perdana news.com akan menyerahkan barang bukti tersebut kepada dinas kabupaten terutama Disperindag pada hari Kamis 30-04-2020 dalam bentuk rekaman dan video Dengan tujuan agar dapat di tindak lanjuti. (MBP-Ali)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komjen Listyo Sigit Alumni Yang Peduli Guru Dengan Sekolahnya

Bhayangkara Perdana News Bali, JAKARTA --Wakil Kepala Humas SMAN 8 Yogyakarta Nunik Sri Ritasari mengungkap, sosok calon Kapolri Komjen List...