Bhayangkara Perdana News Grobogan,05 Mei 2020.Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Grobogan, Jawa tengah Endang Sulistyowati dalam jumpa pers Di depan Tim Media bhayangkara perdana news Grobogan dan awak media lain mengatakan,bahwa seorang bayi yang baru berumur satu bulan anak pasien bernama R warga Dusun Rejosari Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan Jawa tengah , dinyatakan positif COVID-19. hasil positif covid 19 itu di ambil setelah hasil Swab rumah sakit keluar.
“Kini sang bayi masih berada dalam penanganan Rumah Sakit Umum Daerah KRMT Wongsonegoro, Semarang kota , Jawa Tengah,” kata Endang Sulistyowati selaku ketua Gugus Tugas Kabupaten Grobogan Jawa Tengah , pada hari Minggu tanggal 03 Mei 2020.
Menurut " Endang Sulistyowati, sebelumnya RIzka ibu bayi sempat memeriksakan diri ke bidan desa setempat karena mengeluh sakit. Lalu oleh bidan kemudian dirujuk ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug, Grobogan, Jawa Tengah. “Karena bayi prematur oleh Rumah Sakit PKU kembali melakukan rujukan ke RSUP Dr Kariadi Semarang, Jawa Tengah dan menjalani perawatan selama tiga minggu,”
Sehari seusai pulang dari RSUP Kariadi, bayi R tiba-tiba mengalami sesak nafas hingga akhirnya dibawa ke RSUD KRMT Wonosegoro, Semarang. Dari Rumah sakit ini hasil Swab bayi dinyatakan positif COVID 19, sehingga sang bayi harus menjalani isolasi di RSUD KRMT Wonosegoro kota Semarang.
Tim Kesehatan Grobogan, Jawa Tengah, kata dia, kemudian melakukan tracing ke keluarga bayi. Ayah bayi FA (32) dan kakak bayi VA (8) dinyatakan negatif versi rapid test. Namun tetap menunggu hasil akhir swab rumah sakit. Sementara Rizka ibu bayi belum menjalani rapid test karena masih menunggu bayinya yang masih di ruang isolasi rumah sakit.
Hingga saat ini jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Grobogan yang dinyatakan positif COVID-19 bertambah tiga orang dari sepuluh menjadi 13 pasien positif COVID-19.
Dimana satu diantaranya adalah bayi berusia satu bulan. Petugas dan Relawan Gugus Tugas kesehatan terus melakukan pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Grobogan, Jawa Tengah dengan melakukan penyemprotan di setiap rumah,” .
Hari selasa tanggal 05 Mei 2020 pukul 09.00 wib bertempat di Balai pertemuan Desa Sugihmanik Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan Jawa tengah diadakan Rapat koordinasi dalam penanganan COVID 19 yang dihadiri Gugus Tugas kesehatan dan Forkopicam Tanggungharjo Joko Mulyono Camat Tanggungharjo,AKP Darmono kapolsek Tanggungharjo, Imam Susanto Kepala Desa Sugihmanik, kepala Puskemas Tanggungharjo, bersama dengan Tokoh masyarakat Desa Sugihmanik.
AKP Darmono Kapolsek Tanggungharjo Didalam rapat menghimbau kepada warga masyarakat setelah adanya seorang bayi yang berumur satu bulan positif terpapar Covid 19 ini, kita harus berhati-hati bisa menjaga kesehatan kita sendiri yaitu dgn membiasakan pola hidup sehat, cuci tangan, biasakan pakai masker,jaga jarak dan dalam menjelang lebaran ini kita usahakan kita perketat dalam menjaga kampung kita dengan adanya pos pos siaga covid 19, Menurut "AKP Darmono kapolsek Tanggungharjo, kita sediakan tempat untuk isolasi/ karantina bagi pemudik yang datang di Desanya,dan kita fasilitasi dengan harapan supaya mereka tidak merasa tertekan tandasnya".(MBP-NEWS GROBOGAN RAJIMAN).



Tidak ada komentar:
Posting Komentar