Sabtu, 05 Oktober 2019

"KOPI KITA" Menawarkan Perbedaan Dengan Warkop Lain


Bhayangkara Perdana News-REMBANG,  Maraknya warung kopi yang ada di Rembang, Jawa Tengah, banyak menawarkan sajian kopi yang sudah melekat dengan ciri khas daerah ini yaitu kopi Lelet.

Salah satunya adalah Aji Surya Hidayat (36), pemilik warkop yang beralamat di Jalan Diponegoro, Desa Pandean, Kecamatan Rembang Kota.


"Sebenarnya sudah lama juga ingin buka usaha seperti ini, disamping untuk menambah teman juga pengunjung bisa menyalurkan bakatnya.
Pengunjung yang datang tidak lagi disediakan Pemandu Karaoke (PK), tetapi menggunakan fasilitas Wifi dan fasilitas alat musik untuk mengembangkan bakat dan kreatifitas anak-anak muda.


Harga satu cangkir kopi lelet sangat terjangkau hanya Rp 4000 itupun bisa sepuasnya bermain game ataupun bernyanyi," ujar Aji Surya Hidayat, Sabtu (5/10/2019).

Meski belum genap satu tahun  berwirausaha warkop, tapi hasrat nya untuk dapat mewujudkan impian memiliki warkop besar dengan konsumen yang bertambah banyak,
 baru kesampaian sepekan terakhir.

"Belum ada satu tahun saya membuka warkop dengan nama "Kopi Kita" ini.
Jika di bandingkan dengan warkop -warkop lain kemungkinan besar berbeda.
kalau warkop pengunjung ditemani wanita-wanita muda (PK red), tapi disini tidak menyediakan PK hanya wifi dan alat musik saja fasilitas yang saya siapkan,
tapi pengunjung tidak kalah dengan warkop lainnya.
Ungkap AJI pemilik usaha "Warkop Kita


Pengunjung dapat bermain wifi sepuasnya dan bernyanyi, itupun tidak di tambah biaya apapun, walaupun seharian di warkop ini.

Warkop "Kopi Kita" buka mulai pagi pukul 10.00 WIB hingga malam pukul 24.00 WIB. Banyak pengunjung yang dimanjakan di Kopi Kita ini.

Aji menegaskan  anak pelajar yang masih berseragam sekolah pada jam sekolah tidak diperbolehkan masuk ke Kopi Kita, dan pemilik tidak menyediakan dan tidak memperbolehkan adanya minuman beralkohol.

Sambutan positif pengunjung, meski baru mulai merintis, banyak pengunjung di warkopnya merasa betah, terlihat dengan antusias karena banyak fasilitas yang disediakan oleh pemilik warkop. untuk menyanyi pengunjung sudah disediakan. Tidak hanya kopi, sajian lain juga disediakan.

Para pengunjung tidak hanya kalangan laki - laki saja bahkan anak perempuan pun ada, baik itu orang tua maupun anak muda berbaur bersama. Ada dari kalangan mahasiswa, pengusaha yang mengisi kegiatannya sambil mengunakan wifi.

"Salah satu Pelanggan menyampaikan Ini tadi saya habis kerja mampir di kopi Kita mas, karena sudah langganan dan pelayanannya pun ramah tidak ada pelayan wanita semua pria jadi kita tidak di curigai sama orang rumah," ucap salah seorang pengunjung, yang enggan disebut namanya.
Tema Kopi Kita adalah Bukan Sekedar Kopi.

Dengan adanya "Kopi Kita" diharapkan dapat membantu perekonomian masyarakat sekitar dan memberikan wadah yang positif bagi generasi muda.di sediakan tempat untuk warga sekitar warkop bisa menititipkan jajanan ringan sebagai tambahan inkam warga. (Bhayangkara Perdana News Suparjan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komjen Listyo Sigit Alumni Yang Peduli Guru Dengan Sekolahnya

Bhayangkara Perdana News Bali, JAKARTA --Wakil Kepala Humas SMAN 8 Yogyakarta Nunik Sri Ritasari mengungkap, sosok calon Kapolri Komjen List...